Sementara itu, Persib mengalahkan Perkesit Cianjur Plus 2-0 pada pertandingan ekshibisi di Stadion Badak Putih, Cianjur, Sabtu (14/3). Gol Persib tercipta melalui tendangan bebas Zaenal Arif pada menit ke-11 dan Rafael Bastos (18) setelah lolos dari jebakan off-side.
Pertandingan yang disaksikan sekitar 15.000 penonton itu berlangsung cukup menarik. Kendati bermain di lapangan yang becek setelah diguyur hujan, para pemain Persib berupaya menunjukkan permainan terbaiknya. Begitu wasit Jajat Sudrajat meniupkan peluit saat pertandingan dimulai, Persib yang diperkuat pemaian lapis keduanya berupaya menekan para pemain Perkesit Cianjur.
Hasilnya, pada menit ke-11, Rafael Bastos dilanggar oleh pemain Perkesit di dekat kotak penalti. Striker Zaenal Arif memanfaatkan tendangan bebas tersebut. Tendangan kerasnya gagal ditepis penjaga gawang Perkesit Cianjur, Vicky Oktavianto. Tujuh menit kemudian, Bastos menambah keunggulan bagi Persib.
Perkesit yang diperkuat empat pemain asing, nyaris memperkecil ketinggalan setelah tendangan keras pemain Perkesit menerpa tiang gawang Persib yang dikawal Cecep Supriatna. Bola muntah gagal dimanfaatkan pemain depan Perkesit lainnya akibat kondisi lapangan yang licin. Keunggulan Persib bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Persib menurunkan pemain inti. Persib berupaya menambah keunggulan dengan melancarkan tekanan kepada Perkesit. Beberapa kali peluang gagal dimanfaatkan para pemain Persib. Penjaga gawang Perkesit, Mohammad Holidin yang masuk pada babak kedua beberapa kali mampu menghalau serangan Persib.
Pelatih Persib Jaya Hartono mengatakan, timnya tidak bisa bermain dengan maksimal akibat kondisi lapangan yang becek.
“Siapa pun pemainnya, dengan kondisi lapangan seperti itu tidak akan bisa bermain dengan baik. Para pemain hanya mengandalkan kemampuan individu. Kita juga menginstruksikan pada para pemain untuk berhati-hati agar tidak cedera,” kata Jaya Hartono.
Instruksi agar anak asuhnya berhati-hati memang cukup beralasan karena tampilnya Persib di Liga Super Indonesia pada 16 dan 21 Maret 2009 belum ada kepastian. “Saya memang belum tahu apakah jadwal LSI akan berubah atau tidak. Namun, saya tidak mau mengambil risiko. Kalau sampai pemain cedera, kita akan rugi kalau tiba-tiba jadwal pertandingan tidak berubah,” katanya.
No comments:
Post a Comment